Sebagai penggemar oriental cuisine, dakuw demen banget XO Sauce. Buat tumisan, nasgor bahkan dimakan gitu ajah ama nasi anget oh sedapnyaaa... Biasanya bikin stok XO Sauce sendiri krn ragu dengan halalitas yg ada di pasaran. FYI, meski komponen utamanya seafood tapi ada yg menambahkan ham/bacon, atau menggunakan rice wine (arak beras).
Nah beberapa hari lalu sempet nemu XO Sauce yg ada stiker halal certified dari Thailand. Tanpa kepikir baca ingredientsnya karena uda hepi dengan label halalnya, buruan dibayar. Sampe rumah langsung dibuka untuk bikin nasgor, eh tetapiii... kok aroma dan rasanya beda yak? Samar2 mirip tauco? Cek labelnya ternyata ada satu tulisan ijo dengan font kecil yg luput dari perhatian, terbaca: vegetarian product. Di label ingredients tertera soybean, beancurd, shiitake mushroom, owalaaahhh... hahahaha... pantesan beda. Akhirnya ya sutra deh.. balik bikin sendiri from scratch. Yg vegan ini teteb dipake untuku sendiri krn hubby kaga doyan :D
Ngobrol2 dikit tentang XO Sauce, di lingkungan oriental cuisine, XO Sauce bisa dibilang saus super istimewa. Berbeda dengan saus-saus lainnya seperti saus ikan, saus tiram, saus kedelai (aka. kecap/soy sauce) dan saus2 oriental lainnya yang jejak rasanya ngeblend dengan bahan masakan utama, maka penggunaan XO menimbulkan jejak yang sangat khas karena
memiliki tekstur dan karakter rasa yang kuat. Tak heran, penambahan XO sauce ke dalam masakan menjadikan namanya mutlak perlu disebut dalam judul masakan, sebagai pernghormatan tersendiri :)
Komponen utama XO Sauce adalah seafood yang dikeringkan seperti ebi, scallop kering maupun ikan teri. Sengaja tidak dibuat dari seafood segar, karena pada seafood yang telah dikeringkan proteinnya mengalami fermentasi secara alami sehingga memiliki aroma dan rasa yang kuat. Bahan lainnya adalah bawang merah, bawang putih dan cabe merah kering, masing2 menyumbang rasa identik yang larut menyatu dalam minyak sekaligus memberikan
warna. Semua komponen rasa serta aroma ini berpadu menghasilkan citarasa unik yang mewah dan extra- ordinary. Ya, Extra Ordinary, dari kata tersebutlah saus istimewa ini mendapat namanya :)
Sebegitu istimewanya kah saus ini sehingga harganya menjadi mahal? Well, tidak mahal sama sekali. Bahan2 dasarnya sangat mudah dijumpai di sekitar kita. Membuatnya pun tidak sulit hanya perlu sedikit ketelatenan. Mau coba bikin sendiri? Let's goo... :)
Note: I have just revised the recipe. Try to see the new one by clicking here :)
Homemade XO Sauce
By: Alya's Kitchen
Bahan:
150 gr ebi kering
100 gr teri medan
150 gr bawang merah, cincang halus
150 gr bawang putih, cincang halus
10 buah cabe merah kering, cincang halus
Cabe rawit kering secukupnya, cincang halus *bole diskip kalo gak mau pedes*
2 sdt garam
2 sdt gula pasir
200 ml minyak sayur
50 ml minyak wijen
Cara:
Rendam ebi dan teri medan dengan air panas mendidih (masing2 di wadah terpisah) hingga lunak, tiriskan.
Satukan ebi dan teri, tumbuk atau proses dg chopper/food processor, sisihkan.
Panaskan minyak, tumis bawang putih hingga agak kuning, masukin bawang merah dan cabe, masak dengan api sedang hingga matang.
Masukin garam dan campuran ebi, lanjutkan menumis dengan api kecil hingga semua bahan menjadi setengah kering, tidak ada lagi kandungan air yang terpercik di permukaan minyak.
Tambahkan minyak wijen, besarkan api beberapa saat sambil diaduk rata, matikan api. Transfer ke botol2 kaca, diamkan hingga dingin & tutup rapat.
Bisa tahan 1 minggu di suhu ruang dan 1.5 bulan di kulkas.
Note:
Untuk memudahkan, cincang masing2 bahan secara terpisah dengan chopper atau food processor
JANGAN menambahkan air saat memproses maupun memasak untuk menjaga keawetannya
Gunakan minyak yg memiliki titik beku rendah supaya gampang nyendoknya meski disimpan di kulkas. Contoh: minyak kedelai, minyak jagung, minyak canola
JANGAN gunakan minyak yang memiliki aroma khas seperti olive oil atau coconut oil. Minyak wijen ditambahkan untuk memperkuat karakter aroma oriental
Bisa digunakan untuk segala macam tumisan dan nasi goreng
Cabe merah kering bisa dibuat sendiri dengan cara: rendam cabe dalam air mendidih 3 menit, tiriskan lalu tebar di tampah bambu. Jemur di bawah terik matahari selama beberapa hari hingga benar2 kering.
3 comments:
Oooo...bayanganku XO sauce itu pakai XO minuman keras itu loh,mbak :D
FTS mbak Lia..
salam,
hanna
sebenernya ada kaitan juga dg XO cognac itu mbak. XO (extra old) cognac diperlakukan sbg minuman yang eksklusif & lux. saking bekennya si cognac merk tsb dan saking lux-nya image si cognac, kata2 XO jadi idiom umum yg mencerminkan sesuatu yang lux.
lalu muncul saus bumbu ini, yg sebelumnya jd bumbu rahasia para koki dg racikan masing2 dan bbrp koki mulai menjual racikannya sendiri di restonya. orang2 nyebut saus ini sbg XO krn saking spesialnya, setara dg mewahnya si cognac :)
tapi dalam komponen bahannya, gaada cognac sama sekali, juga gak bikin mabuk kayak cognac :D
Mbak aku selalu pengen nyoba tp tiap liat XO sauce disini selalu ada tambahan MSG. Suwun bangettt resepe
Post a Comment